Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gema Sadhana Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) resmi dilantik untuk masa bakti 2024–2029 dalam sebuah seremoni megah di Grand Ballroom Hotel Pacific, Batam, Jumat (8/8). Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Gema Sadhana, Dr. A.S. Kobalen, dan dihadiri jajaran Forkopimda Kepri serta tokoh-tokoh lintas etnis dan agama.
Turut hadir Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan, Dirintelkam Polda Kepri Kombes Wawan Kurniawan, Wadanlantamal IV Kolonel I Ketut Budiantara, serta perwakilan Pemkot Batam, BP Batam, dan komunitas Tionghoa.
Dalam pidatonya, Ketua Umum Gema Sadhana, Dr. A.S. Kobalen, menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan awal dari konsolidasi kekuatan sosial-politik untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat minoritas.
“Kami telah berjuang selama 15 tahun membela martabat umat Hindu, Buddha, Konghucu, dan penganut aliran kepercayaan. Kini, Gema Sadhana Kepri harus menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai luhur kebangsaan, membangun harmoni, dan mendorong program sosial nyata,” tegas Kobalen.
Ketua DPD Gema Sadhana Kepri yang baru dilantik, Liong Tak Seng, menyampaikan bahwa kepengurusan ini siap menyatu dengan denyut kehidupan masyarakat.
“Kami bukan hanya hadir secara simbolik. Kami akan turun langsung melalui program sosial, mendengar aspirasi warga, dan berkontribusi nyata untuk kesejahteraan. Dua unit kapal berbahan aluminium yang kami serahkan hari ini untuk nelayan adalah bukti komitmen itu,” ujar Liong.
Sebelum pelantikan, DPD Kepri juga telah melaksanakan sejumlah kegiatan sosial, dan ke depan akan memperkuat posisi Gema Sadhana sebagai sayap pemenangan Partai Gerindra di wilayah ini.
View this post on Instagram
Wakil Gubernur Kepri sekaligus Penasehat Gema Sadhana, Nyanyang Haris Pratamura, mengapresiasi pelantikan ini sebagai langkah positif membangun peran strategis organisasi di bidang sosial dan keagamaan.
Sementara Ketua DPRD Kepri, Iman Sutiawan, menyebut tanggal pelantikan yang bertepatan dengan momen istimewa bagi Presiden Prabowo menjadi penanda baik.
“Ini momentum penting. Gema Sadhana di Kepri telah menunggu 15 tahun. Dengan kepemimpinan Liong dan semangat baru, saya yakin ini akan menjadi kekuatan baru bagi Gerindra dan bagi masyarakat,” ucap Iman.
Pelantikan ditutup dengan pertunjukan seni budaya dari berbagai etnis, menandai semangat kebhinekaan yang hidup dalam tubuh Gema Sadhana.#